Tim SDM UIN Jakarta Ikuti Bimtek Bebas Temuan Kementerian Agama (BIMA)

Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Bebas Temuan Kementerian Agama (BIMA) pada Kamis (23/1/2025) yang diadakan secara daring. Sesuai dengan surat undangan Inspektorat Jenderal Kementerian Agama nomor: B-0096/IJ/Set.IJ/PS.00/01/2025 tanggal 21 Januari 202, Tim SDM UIN Jakarta hadir untuk mengikuti Bimtek BIMA yang merupakan perwakilan dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Bima merupakan salah satu modul dalam Sistem Informasi Pengawasan Internal (SIAPI) yang sudah launching pada Senin (20/1/2025) bertempat di Kantor Itjen Kemenag. Sekretaris Itjen Kemenag, Kastolan berharap melalui Bimtek nantinya satuan kerja (Satker) dapat memanfaatkan sistem, sehingga memudahkan dalam mengajukan Surat Keterangan Bebas Temuan (SKBT). Kastolan menambahkan bahwa fitur BIMA ini adalah wujud transformasi digital yang mendukung kecepatan serta kepastian dalam layanan publik.

Kepala Bagian Hasil Pengawasan, Darwanto mengatakan bahwa mulai dari 1 Februari 2025 satuan kerja di Kementerian Agama sudah mengimplementasikan BIMA. Bimtek dipandu oleh Sandy Santri dari Tim Kerja Sistem Informasi Itjen Kemenag, Ia menjelaskan mekanisme kerja sistem BIMA dimana prosesnya meliputi input data, pengiriman permohonan, verifikasi dan penandatanganan secara elektronik dan hasilnya dapat langsung diunduh oleh admin satker. BIMA dapat diakses di laman http://siapi.kemenag.go.id dan untuk admin satker adalah orang yang ditunjuk langsung oleh pimpinan satker.

Dalam platform SIAPI, terdapat menu pelaksanaan pengawasan internal dimana pengguna dapat memilih submenu BIMA yang berisi fitur lampiran untuk mengunggah surat permohonan SKBT, dan fitur pengajuan untuk menambahkan nama-nama pegawai pemohon SKBT. Menu terakhir yaitu Survei Layanan mengenai fitur BIMA. (FH)