ASN UIN Jakarta Ikuti Pembukaan Pelatihan Dasar CPNS dan Orientasi PPPK

Kementerian Agama melalui Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama menggelar Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS dan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) secara serentak di titik lokasi yang ditentukan oleh satuan kerja masing-masing pada Senin, 14 Juli 2025.

Kegiatan ini merujuk pada surat Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Jakarta Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor: P.39/Bdl.04/1/KP.02.2/07/2025 tanggal 8 Juli 2025 perihal Undangan Pembukaan Pelatihan Dasar CPNS dan PPPK. Kegiatan ini diikuti oleh 17.221 CPNS dan 71.455 PPPK yang hadir secara daring maupun luring di seluruh satuan kerja Kementerian Agama yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk didalamnya UIN Syarif Hidayatullah sebanyak 101 CPNS dan 178 PPPK yang diadakan di Auditorium Harun Nasution.

Acara pembukaan latsar CPNS dan orientasi PPPK didahului dengan laporan dari Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Prof.Dr.H.Muhammad Ali Ramdhani, S.TP, M.T. Ali Ramdhani menjelaskan bahwa latsar dan orientasi merupakan pelatihan wajib bagi mereka yang telah dinyatakan lulus seleksi CPNS dan PPPK. Arah dan orientasi utama dari kegiatan ini adalah untuk membekali para peserta dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara dan pelayan publik yang profesional dan berintegritas.

Kegiatan latsar dan orientasi ini mengusung tema “Membangun SMaRT ASN dalam Mewujudkan Kementerian Agama Berdampak”, tema ini bukan sekedar rangkaian kata tetapi merupakan komitmen bersama untuk mewujudkan transformasi Kementerian Agama yang menghadirkan ASN dengan karakteristik SMaRT (Semangat, Melayani, Responsif dan Terpercaya). “Menjadi ASN bukanlah sekedar profesi, tetapi amanah di pundak untuk melayani umat”, Tegas Ali Ramdhani.

Tujuan dari latsar CPNS adalah membentuk karakter CPNS yang profesional, berintegritas untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai pelayanan publik, pelaksana kebijakan dan perekat persatuan bangsa, sedangkan tujuan dari orientasi PPPK adalah untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika serta pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara serta budaya organisasi.

Ali Ramdhani menyebut tiga agenda utama kegiatan pelatihan yaitu pertama adalah sikap dan perilaku bela negara, kedua yaitu nilai-nilai dasar ASN, dan yang terakhir kedudukan dan peran ASN dalam mendukung SMART Government.

Kegiatan Latsar CPNS dimulai sejak tanggal 16 Juni 2025 dan dilaksanakan dengan metode Blended Learning melalui platform MOOC, yang menggabungkan pembelajaran sinkronus dan asinkronus. Kemudian, pembelajaran akan dilanjutkan pada sesi klasikal selama tiga hari di Balai atau Loka Diklat Keagamaan. Sedangkan Orientasi PPPK akan berlangsung dari 18 Agustus hingga 10 Oktober 2025. Pembelajaran ini sepenuhnya dilakukan secara daring melalui MOOC dan mencakup 20 jam pelajaran yang terbagi dalam delapan sesi. Platform pembelajaran daring tersedia melalui tautan https://pjj.kemenag.go.id.

Kemudian, acara dilanjutkan oleh sambutan Kepala Badan Kepegawaian Negara  (BKN), Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H.,M.H. Kepala BKN mengapresiasi Kementerian Agama yang sudah menyelesaikan semua SK CPNS dan PPPK dan hari ini telah menggelar acara pembukaan latsar dan orientasi.

Setelah sambutan dilanjutkan dengan pengarahan dan pembukaan secara resmi oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. K.H. Nasarudin Umar, M.A. Menteri agama menyampaikan bahwa ASN tidak cukup hanya menjalankan motto BERAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif), tetapi ASN Kementerian Agama harus Ikhlas, Sabar, Tawadhu, Istiqamah (tangguh dalam prinsip), Qona’ah (merasa cukup), Amanah, Mutawasith (Moderat), Adab, dan Al HIlm.

Selesai pengarahan dan pembukaan secara resmi oleh Menteri Agama, acara dilanjutkan dengan sambutan Kepala Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian  (AUK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr. H. Nanang Fatchurochman, S.H, S.Pd, M.Pd. Dalam sambutannya, Kepala Biro AUK berpesan kepada para CPNS dan PPPK UIN Jakarta harus menunjukan dedikasi, loyalitas, dan pelayanan terbaik untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik serta harus bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada Pemerintah khususnya kepada Menteri Agama RI, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan kesempatan untuk menjadi ASN.

Nanang juga berpesan untuk selalu memberikan pelayanan terbaik, bagi CPNS dan PPPK yang bekerja tidak disiplin dan tidak produktif, maka untuk CPNS akan ditunda PNS 100% sedangkan untuk PPPK akan dievaluasi. Selain itu, Kepala Biro AUK mengingatkan bahwa latsar dan orientasi ini jangan hanya menjadi seremonial saja tetapi untuk diikuti dengan sebaik-baiknya. Diakhir sambutan, Kepala Biro AUK mengucapkan selamat dan sukses kepada para CPNS dan PPPK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, selamat bekerja dan menjalankan tugas dan fungsi dengan penuh dan tanggung jawab. (FH)

Dokumentasi: Pusat Informasi dan Humas